ToyotaAvanza 1300cc manual 2006, setelah menggunakan AIRBOOM:-. tarikan lebih kencang Xenia LI 1000cc, setelah menggunakan AIRBOOM: Sementara tidak sulitnya untuk merawat gardan, Anda cukup mengganti oli gardan setiap 10 ribu kilometer. Kalau penggantian oli gardan biasanya harus dilakukan bersamaan dengan penggantian oli transmisi
Keiritannyajauh mengungguli Toyota Avanza-Daihatsu Xenia : Suzuki Ertiga bisa bermain di area 12-18 km/jam sedangkan Toyota Avanza hanya bisa di kisaran 10-15 km/jam. Hal ini karena efisiensi penyaluran tenaga FWD pada Suzuki Ertiga lebih baik dari RWD. Fitur Suzuki Ertiga yang menyematkan Immobilizer, Amrest di bangku belakang, audio yang
Olijenis ini di percaya sangat cocok untuk kondisi iklim seperti di Indonesia. 5. Shell Advance Scooter Gear Oil. Dengan PurePlus Technology membuat shell advance bisa menjadi rekomendasi menarik untuk kebuthan oli Gardan. Dimana oli ini di sinyalir mampu bekerja dengan baik di temperatur tinggi maupun rendah.
KapanGanti Oli Xenia 1300cc, 1000cc, dan 1500cc? Ini Bedanya. Catat juga kapan saat yang tepat untuk ganti oli mesin mobil Xenia. Tampilannya terlihat serupa, tetapi ternyata ada perbedaan dalam cara merawat mobil Xenia 1000cc, 1300cc, dan 1500cc. Sedangkan, kapasitas oli gardan biasanya jauh lebih banyak, yaitu sekitar 2 liter. Baca juga
Mobiloli mesin 1300cc xenia. 11 mobil. Great New Xenia 1.3 Type X 2017 Tangan Pertama. Masih Gress. Dp 8 Juta. 1. Rp. 145.000.000. Daihatsu Xenia - Kediri, Jawa Timur - Pertamax - 2017 - 5.000 kms. Mulus seperti baru interior bersih tanpa disalon. Masih bau baru 1300cc.
Lantas kapasitas oli transmisi manual yang dibutuhkan sebesar 2,5 liter. Hal ini dikatakan oleh Son Ashari, Service Manager Astrido Toyota Pondok Indah, Jakarta Selatan. Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat Ganti Oli Transmisi Mobil Matik? "Spek oli transmisi manual yang digunakan adalah SAE 80W-90 GL4," tambahnya.
Xenia1.3Xi (1300cc) I4 Engine K3-VE/16 Valves DOHC EFI VVTi - Manual (86 hp) TIPS PERAWATAN TRANSMISI MANUAL & GARDAN TOYOTA AVANZA / XENIA TIPS KURANGI SENSITIFITAS ALARM STANDARD AVANZA / XENIA 2008 3. oli nya rutin ganti ----- (udah gan, kalo bngkl toyota nya bilang 10rb km sekali, aye ganti 4500, max 5000 km gan, pake merek shell
Adapendapat yang mengatakan untuk daerah pegunungan final gear ratio yang baik adalah diatas 5,1 (baru enak buat nanjak-nanjak). misalnya 5,125 atau 5,37. Nah coba deh untuk mobilnya yang masih standartan tapi gak kuat nanjak, coba dirubah besaran rasio gigi ini (konsultasikan dengan bengkel terlebih dahulu), sebenarnya masih ada cara lain
BeliProduk Oli Gardan Mobil Xenia 1300cc Berkualitas Dengan Harga Murah dari Berbagai Pelapak di Indonesia. Tersedia Gratis Ongkir Pengiriman Sampai di Hari yang Sama.
KapasitasOli Mesin Mobil Xenia 1300cc dari Berbagai TipeOli mesin mobil Xenia 1300cc memiliki kapasitas yang berbeda dari ukuran mesin lainnya. Sedangkan, kapasitas oli mesin mobil Xenia tanpa mengganti filternya, maka hanya membutuhkan 3.3 liter. Perbedaan Tipe Mobil XeniaSebelum mengetahui kapasitas oli mesin mobil Xenia 1300cc.
QtMPf. Berikut ini merupakan rekomendasi oli mobil Xenia yang terbaik dna terlengkap, baik untuk oli Daihatsu Xenia cc maupun untuk mobil bermesin cc. Oli memiliki peranan penting pada setiap komponen di sebuah kendaraan bermotor termasuk mobil. Setiap mesin mobil pastinya membutuhkan oli dengan spesifikasi yang berbeda pula. Contohnya oli mobil Xenia pasti akan berbeda spesifikasi yang dibutuhkannya dibanding oli untuk Sigra walaupun kedua mobil ini sama-sama diproduksi oleh Daihatsu. Nah kalau Anda pemilik Daihatsu Xenia, kali ini akan membahas apa saja oli mesin mobil Xenia yang kami rekomendasikan, baik untuk oli mesin mobil Xenia cc atau Xenia cc, termasuk berapa harga oli mobil Xenia tersebut. Perbandingan Oli Mobil Xenia dan Toyota Avanza Selain jenis mesin dan teknologi yang digunakan pada mesin tersebut, maka kondisi dan usia mesin juga mempengaruhi jenis spesifikasi oli yang dibutuhkan. Misalnya untuk mobil-mobil dengan usia lebih dari 5 tahun, maka disarankan menggunakan oli dengan viskositas sedikit lebih besar supaya karakter oli yang masuk ke ruang mesin juga lebih kental. Sedangkan untuk mesin berteknologi terbaru, maka butuh oli dengan viskositas kecil agar oli yang masuk ke ruang mesin juga lebih encer. Demikian pula untuk oli Daihatsu Xenia patut diperhatikan spesifikasi mesin dari mobil tersebut. Untuk Xenia generasi pertama, Daihatsu masih menggunakan mesin cc EJ-DE non VVT-i dan mesin cc K3-E. Saat facelift dua mesin tersebut mendapat teknologi VVT-i sehingga kodenya menjadi EJ-VE untuk yang cc, serta K3-VE yang cc. Saat major facelift di 2015, mesin cc yang digunakan diganti dengan mesin 1NR-VE berteknologi Dual VVT-i dan mendapat tambahan mesin cc yang mengusung mesin 2NR-VE. Enam mesin ini tentunya membutuhkan spesifikasi oli yang berbeda-beda. Pastikan mengetahui spesiifkasi mesin Daihatsu Xenia Anda sebelum mengganti olinya Untuk Daihatsu Xenia generasi awal atau yang diproduksi sebelum 2015, maka oli mesin yang direkomendasikan memiliki spesifikasi SAE 10W-40. Sementara untuk oli mobil Xenia setelah atau sama dengan 2015 yang usianya kurang dari 5 tahun, amat dianjurkan menggunakan spesifikasi oli SAE 5W-30. Untuk kebutuhan oli 5W-30 sebetulnya PT Astra Daihatsu Motor ADM sebagai produsen Daihatsu Xenia di Indonesia sudah menyediakan Daihatsu Genuine Oil. Namun untuk oli dengan SAE 10W-40 maka bisa pilih beberapa dari merk pelumas aftermarket yang banyak tersedia dipasaran. Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah kapasitas oli dari masing-masing tipe Daihatsu Xenia. Baik Xenia maupun Avanza memiliki mesin yang sama, sehingga kekentalan oli yang dibutuhkan masih tetap sama. Namun yang berbeda adalah berdasarkan kapasitas mesin, liter dan liter. Untuk kapasitas oli Xenia cc dengan filter oli adalah sebanyak 2,3 liter, sementara tanpa filter oli kapasitasnya 2,1 liter. Kemudian oli mesin Xenia cc dengan filter oli 3 liter dan tanpa filter oli 2,7 liter. Rekomendasi Oli mobil Xenia Untuk mengetahui apa saja oli yang cocok untuk Daihatsu Xenia yang cocok, berikut beberapa merk oli mobil yang kami rekomendasikan untuk Anda Daihatsu Genuine Oil 5W-30 TOP 1 HP Sport 5W-30 Motul H-Tech 100 Plus 5W-30 Fastron Techno 10W-40 Shell Helix HX6 10W-40 Castrol Magnatec 10W-40 1. Daihatsu Genuine Oil 5W-30 Oli yang paling direkomendasikan utnuk Xenia terbaru Ini merupakan oli mobil Xenia yang dipasarkan oleh ADM dengan menggandeng Pertamina dan diawasi langsung oleh Daihatsu Jepang. Ini untuk memastikan kualitas dari Daihatsu Genuine Oil sesuai standar internasional untuk kebutuhan kinerja mesin-mesin mobil Daihatsu. Untuk Anda pemilik Daihatsu Xenia terbaru yang mesinnya berkode 1NR-VE dan 2NR-VE Xenia cc serta sudah mengadopsi teknologi Dual VVT-i, maka yang direkomendasikan adalah Daihatsu Genuine Oil dengan spesifikasi 5W-30. Anda bisa mendapatkan oli ini di dealer atau bengkel resmi Daihatsu. Harga Daihatsu Genuine Oil 5W-30 untuk kemasan 1 Liter Rp 2. TOP 1 HP Sport 5W-30 Oli dari TOP 1 yang bisa dipakai ke Daihatsu Xenia terbaru TOP 1 menyediakan oli yang bisa diapikasikan untuk mesin Daihatsu Xenia terbaru. Kandungan Xtra-Clean Additives pada oli ini juga akan bekerja membersihkan kerak yang mungkin terdapat pada ruang meisn tersebut sekaligus mencegah kerak dari sisa pembakaran kembali timbul. Selain itu oli ini juga akan menjaga suhu mesin tetap stabil meski melaju pada kondisi jalan yang macet. Menariknya, untuk mendapatkan semua kelebihan itu, harga oli ini juga cukup terjangkau. Harga TOP 1 HP Plus 5W-30 untuk kemasan 1 Liter Rp 3. Motul H-Tech 100 Plus 5W-30 Oli berkualitas untuk Daihatsu Xenia terbaru Oli full sintetis lain yang juga kami rekomendasikan untuk Xenia cc dan cc terbaru adalah Motul H-Tech 100 Plus dengan viskositas 5W-30. Oli ini memiliki kandungan khusus yang bertugas membersihkan ruang mesin serta menjaga dinding dan bagain bagian mesin dari kemungkinan aus akibat terjadi gesekan saat mesin bekerja. Oli ini juga akan menjaga suhu mesin mobil tetap optimal meski pada kondisi jalan macet atau dipacu dengan kecepatan tinggi. Sehingga kinerja mesin juga akan tetap pada kondisi yang terbaik. Harga Motul H-Tech 100 Plus 5W-30 untuk kemasan 1 Liter Rp 4. Fastron Techno 10W-40 Oli dari Pertamina yang cocok untuk Daihatsu Xenia Jika kendaraan Anda diproduksi di bawah tahun 2015, maka coba Fastron Techno 10W-40 bisa menjadi pilihan untuk dipertimbangka. Meskipun viskositas dari pelumas ini cukup kental, namun oli ini berjenis full sintetis yang mengandung aditif khusus racikan Pertamina. Kandungan pada pelumas ini akan memberikan perlindungan terhadap semua komponen di dalam mesin bahkan sejak pertama kali mesin dihidupkan. Ini bertujuan agar mesin tidak mengalami stress tinggi selama mobil digunakan. Harga Fastron Techno 10W-40 untuk kemasan 4 Liter Rp 5. Shell Helix HX6 10W-40 Visikotas 10W-40 disarankan untuk Xenia bermesin EJ-DE dan K3-VE Shell juga menyediakan oli untuk Daihatsu Xenia dengan viskositas 10W-40 melalui Helix HX6. Oli semi sintetis ini menggunakan teknologi Flexi-Molecule dan Active Cleansing yang akan membentuk lapisan film yang bekerja memberikan perlindungan pada permukaan komponen mesin dan aktif membersihkan ruang mesin hingga celah terkecil. Bahkan Shell mengklaim kalau perlindungan terhadap komponen mesin yang diberikan oleh Shell Helix HX6 bisa 40 persen lebih baik daripada pelumas lain yang sejenis. Harga Shell Helix HX6 10W-40 untuk kemasan 4 Liter Rp 6. Castrol Magnatec 10W-40 Dengan viskositas 10W-40, oli ini cocok juga untuk Xenia berusia lebih dari 5 tahun Oli mesin mobil Xenia berikutnya yang kami rekomendasikan jika mobil Anda sudah berusia lebih dari 5 tahun adalah Castrol Magnatec. Berjenis oli semi sintetis, pelumas dengan viskositas 10W-40 ini teknologi Self Healing Layer yang bekerja untuk membentuk lapisan perlindungan dan memperbaiki dengan sendirinya saat kamu berkendara dalam kondisi stop and go. Kemudian oli Castrol Magnatec juga memiliki molekul pintar yang dapat melekat pada setiap komponen mesin hingga ke bagian terkecil. Sehingga semua komponen ini bisa terlindungi untuk menjaga kualitasnya ketika mesin berkerja. Harga Castrol Magnatec 10W-40 kemasan 4 Liter Rp Itulah beberapa rekomendasi oli mobil Xenia dari berbagai merk yang bisa Anda pilih. Pastikan kesesuaian antara spesifikasi oli dengan kebutuhan mesin Daihatsu Xenia kesayangan Anda ya! >>> Jangan lupa klik tips dan trik untuk mendapatka informasi menarik lainnya seputar perawatan mobil
Kelebihan dan kekurangan FWD Tidak seperti model sebelumnya, kini Toyota Avanza 2022 mengandalkan sistem penggerak roda depan FWD yang dibangun berdasarkan platform DNGA Daihatsu New Global Architecture. DNGA sendiri dikembangkan dengan konsep kualitas tinggi dengan harga terjangkau, teknologi terkini, serta memperhatikan hingga ke detail terkecil seperti ukuran, berat, harga, dan waktu, untuk menghasilkan kendaraan yang lebih efisien. “Alasan lain generasi ketiga Toyota Avanza menggunakan penggerak roda depan adalah kondisi jalan di Indonesia. Kini jalan di Indonesia semakin bagus sehingga penggerak roda depan sudah cukup bisa diandalkan,” ujar Anton Jimmi Suwandy, selaku Marketing Director PT Toyota-Astra Motor TAM. Menggunakan Front-Wheel Drive FWD, apa sih kelebihan dan kekurangannya sistem penggerak ini? Daripada penasaran, simak ulasannya berikut ini. Baca juga Lebih Mahal dari Indonesia, Toyota Avanza 2022 Versi Filipina Malah Miskin Fitur Kelebihan Penggerak Roda Depan 1. Kabin Lebih Luas Kabin lebih luas Mobil dengan penggerak FWD sebagian besar menyuguhkan tampilan kabin yang lebih besar dan nyaman. Hal tersebut dikarenakan gundukan di tengah sebagai celah ruang untuk menaruh drive shaft atau as kopel ditiadakan. Dengan kabin yang luas, mobil yang menggunakan sistem penggerak roda depan juga memudahkan pengguna disaat keluar masuk kabin. Oh iya, sebagai informasi, generasi ketiga Toyota Avanza memiliki kursi fleksibel bisa disesuaikan menjadi "sofa mode" yang berguna untuk memaksimalkan posisi istirahat penumpang ketika dalam perjalanan jauh. Untuk jarak antara penumpang baris pertama dan keduanya sendiri mencapai 980 mm, sementara jarak antara penumpang baris kedua dan ketiga adalah 700 mm. Sedangkan gerak maju mundur pada baris keduanya mencapai 240 mm. 2. Irit Bahan Bakar dan Terasa Lebih Halus Mobil FWD lebih irit bahan bakar Disisi lain, sistem FWD diklaim lebih irit dalam hal konsumsi bahan bakar dibandingkan RWD. Karena untuk menggerakan roda depan, mobil tidak memiliki kerugian mekanis yang besar dan hanya memerlukan putaran atau traksi lebih sedikit untuk menggerakan mobil. Selain itu, mobil dengan penggerak roda depan memiliki konstruksi lebih ringkas, sehingga bobot keseluruhan pun bisa dipangkas dan lebih ringan saat dikendarai. Bicara mengenai konsumsi BBM Toyota Avanza 2022, penggunaan dalam kotanya mobil ini mampu menempuh jarak 18 km/liter. Berbeda dengan model sebelumnya, untuk penggunaan dalam kota jarak yang ditempuh tercatat 12 km/liter. Disisi lain, mobil dengan penggerak FWD saat dijalankan akan terdengar lebih halus. Karenanya mobil tidak memiliki banyak komponen seperti mobil RWD. 3. Tidak Harus Mengganti Oli Gardan Mobil FWD tidak perlu ganti oli gardan Differential atau gardan mobil memerlukan pelumas atau oli yang wajib diganti setiap pemakaian km. Hal ini dilakukan guna menjaga gear beserta peranti lainnya yang ada di dalam supaya tidak mudah aus disaat saling bergesakan. 4. Biaya Produksi Lebih Murah Biaya produksi lebih murah Mobil dengan sistem penggerak FWD juga cenderung lebih murah dikarenakan dalam cost produksinya penggunaan komponen lebih sedikit dibandingkan mobil RWD. Namun, untuk harga barunya Toyota Avanza 2022 terasa lebih mahal karena fitur keselamatan yang disematkan. Seperti yang bisa dilihat, untuk keselamatannya tipe E dan G Avanza generasi ketiga dibekali dengan dual airbag, Vehicle Stability Control VSA dan Hill Start Assist HSA yang merupakan bagian dari fitur keselamatan standar. Tidak hanya itu, faktor keselamatan keduanya juga diperkuat dengan adanya Anti-lock Braking System ABS, Electronic Fitur Brake Distribution EBD Emergency Stop Signal ESS, ISOFIX dan Brake Assist BA. Untuk varian teratasnya, G CVT TSS berhasil mendapat tambahan fitur keselamatan berupa 6 airbag Pengemudi/ Penumpang/ Samping/ Tirai, serta Toyota Safety Sense TSS yang mencakup Rear Crossing Traffic Alert, Blind Spot Monitoring, Pre-Collision Warning, Pre-Collision Braking, Pedal Missoperation Control, Lane Departure Warning, Lane Departure Prevention dan terakhir Front Departure Alert. Baca juga Masuk Jepang, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia 2022 Berubah Pakai Mesin Turbo dan Sistem 4WD Kekurangan Penggerak Roda Depan 1. Boros Ban dan Lemah di Kaki-kaki Depan Kaki-kaki depan gampang rusak Kekurangan dari FWD adalah boros ban depan karena cepat gundul mengingat tenaga disalurkan langsung pada bagian ini. Ditambah lagi kaki-kaki mobil juga tidak bisa bertahan lama. Mobil dengan penggerak FWD umumnya lemah di sektor kaki-kaki bagian depan. Hal ini diakibatkan banyaknya peranti pada roda depannya yang juga sekaligus membuat bobot kendaraan lebih besar di depan. Biasanya bagian yang rusak untuk kaki-kaki depan mobil penggerak FWD ini meliputi bushing arm, ball joint dan tie rod. Tak jarang mobil penggerak roda depan juga mengalami kerusakan pada CV joint akibat seringnya melepas pedal kopling secara spontan. 2. Dianggap Kurang Stabil Dengan adanya distribusi berat kendaraan yang dianggap masih kurang merata, membuat kestabilan mobil ini juga dianggap tidak sebaik mobil penggerak RWD. Selain memiliki handling yang dianggap kurang baik akibat roda depan yang berfungsi sebagai kemudi sekaligus harus menyalurkan tenaga mesin, FWD juga mempunyai radius putar yang besar. Dengan begitu kalian perlu mengambil haluan lebih jauh hendak ingin memutar arah. 3. Timbul Gejala Understeer Sering timbul gejala understeer Kelemahan lainnya adalah resiko understeer. Mobil akan kehilangan kendali saat menikung. Alasannya karena daya cengkram hilang lebih tinggi. Masalah understeer bisa saja diatasi dengan mengurangi injakan pedal saat berbelok. Kalian juga harus lebih berhati-hati ketika berada di jalanan naik yang licin serta non aspal. Karena mobil sering selip. Kekurangan lain, mobil FWD seperti Toyota Avanza 2022 kurang memiliki tenaga saat membawa beban berat terlebih kondisi menanjak. Baca juga Cuma Selisih Rp300 Ribu, Wuling Cortez CT Tipe S MT Lebih Worth It Ketimbang Toyota Avanza E MT
Com vendas iniciadas em novembro e mesmo afetado por dois recalls, o Chevrolet Onix hatch se mantém como o carro mais vendido do país. A nova plataforma GEM, o novo motor turbo nas versões mais caras e o bom nível de equipamentos parecem ter impulsionado o Chevrolet com mudanças bem aceitas pelo consumidor. Assim, o R7 Autos Carros vem testando o novo Onix hatch Premier equipado com motor turbo e câmbio automático de seis marchas na sua versão mais cara ao longo de quatro semanas. Nesta primeira matéria avaliamos o consumo real do carro com um tanque de gasolina. Afinal, se o assunto é carro compacto a pergunta mais comum é qual é o consumo do Onix hatch premier? A leveza é o primeiro item que se destaca no novo compacto. O motor turbo de 116cv e 16,8kgfm de torque com etanol ou 16,3kgfm com gasolina é ágil e disposto empurrando os do Onix com boa folga na faixa entre e Média segundo o computador de bordo Em trechos urbanos o Onix hatch roda, em média, 10km com um litro de gasolina, valor que se torna generoso em pistas expressas onde ele chega a mostrar 14km por litro segundo o computador de bordo. Na estrada, a 100km/h o equipamento apontava até 17km por litro. Mas o tempo iria revelar se a média mostrada seria real. Segundo o computador de bordo a média em todos os percursos nos últimos 500km foi de 12,5km por litro. A pior média foi de 10 e a melhor de 17km por litro de gasolina. Conclusão Rodamos 470 quilômetros com o novo Onix até que a luz da reserva se acendesse. Então, no abastecimento, desta vez com etanol, o tanque de 44 litros segundo o manual recebeu 38 litros de combustível. Assim, a média ao longo dos 470 quilômetros foi de 12,3km por litro combinando trechos de estrada, cidade, com e sem trânsito sempre com duas ou quatro pessoas a bordo e sempre com ar condicionado ligado. Em confronto com o computador de bordo, o Onix hatch mostrou contar com um equipamento bastante preciso. Concorrentes O Onix hatch Premier turbo com câmbio automático custa R$ 73,1 mil. Diante dos concorrentes o Chevrolet mira principalmente o Polo Highline 200TSi R$ 76,9 mil mas que chega a R$ 80,1 mil com banco de couro e pacote Tech High que traz o mesmo perfil de transmissão e motor turbo. Na mesma faixa de itens de série está o Toyota Yaris XLS X-Way R$ 80,3 mil. No universo dos compactos estão também outros compactos como Sandero Intense CVT, Ka Frestyle AT e Fiat Argo HGT AT. O destaque para o Onix está no valor mais baixo e itens que os concorrentes não oferecem como alerta de mudança de faixa, internet 4G com Wi-Fi a bordo, sensores dianteiros e multimídia de nova geração MyLink. Nas próximas matérias vamos avaliar o consumo do carro com etanol, o uso diário do Novo Onix e também alguns itens que poderiam melhorar o compacto que lidera as vendas no mercado brasileiro segundo os dados da Fenabrave. O canal Autos TV preparou um vídeo com o consumo do carro e um review completao da versão Premier. Os textos aqui publicados não refletem necessariamente a opinião do Grupo Record.