TRIBUNKALTIMCO, TANJUNG SELOR - Surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), mulai diproduksi, Minggu (15/11/2020).. Surat suara Pilkada Nunukan diproduksi atau dicetak di Surabaya, Jawa Timur (Jatim).. Hal itu disampaikan Ketua KPU Nunukan, Rahman, kepada TribunKaltara.com. BeritaPilkada-jatim-2018 - Dalam pidato kemenangannya, Khofifah menceritakan isi perbincangan dirinya dengan Jokowi. Kalah Pilkada Jatim, Gus Ipul Belum Terpikir untuk "Nyaleg" Jadi TKI di Luar Negeri, 18.000 Warga Madiun Tak Gunakan Hak Suara. Regional. 27/06/2018, 17:29 WIB. SBY Telepon Khofifah Ucapkan Selamat. Nasional. Pekerjamelipat dan menyortir surat suara Pilgub Jatim di KPU Ngawi, Jawa Timur, Rabu (23/5/2018). Sebanyak 717.807 lembar surat suara termasuk tambahan 2,5 persen surat suara cadangan tersebut selanjutnya akan didistribusikan ke 128 Tempat Pemungutan Suara yang tersebar di 16 kecamatan di Ngawi. . SURABAYA - Logistik Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur berupa surat suara sudah rampung. Saat ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur mulai mendistribusikan surat suara yang secara simbolis ditandai dengan pemberangkatan dua unit truk pengakut surat suara. "Distribusikan surat suara Pilgub Blitar kota Blitar memusnakan surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, yang masuk kategori rusak, Beranda. Profil. Sekapur Sirih. Visi dan Misi. Komisioner. Pemusnahan Surat Suara Pilgub Jatim 2018 yang rusak di halaman Kantor KPU Kota Blitar, Selasa 26 Juni 2018 KapolrestaSidoarjo Kombes Pol Himawan Bayu Aji mengatakan, untuk pengamanan pilgub dimulai dari tahapan kampanye hingga tahap pengumpulan surat suara dan pelantikan gubernur. Simulasi ini ditujukan untuk menunjukkan sejauh mana kesiapan pihak kepolisian dalam menangani berbagai masalah pengamanan yang kemungkinan akan timbul. Senin25 Juni 2018, 12:00 WIB . Truk Pengangkut Surat Suara Pilgub NTT Kecelakaan. Palce Amalo | Politik dan Hukum. Ilustrasi -- MI/RAMDANI . SEBUAH truk yang mengangkut surat suara untuk kebutuhan pemilihan gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka mengalam kecelakaan, Senin (25/6) sekitar pukul 10.00 Wita. Surat suara Pilgub Jatim tersebut diterima KPU sesuai dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Banyuwangi 1,2 juta, ditambah 2,5 persen surat suara," ujar Komisioner KPU Banyuwangi Dwi Anggraini, Selasa (22/5/2018). Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim menyatakan akan mendirikan 2 Tempat Pemungutan Suara (TPS) bagi pengunsi Syiah asal Kabupaten Sampang Madura di Jemundo Sidoarjo. Pendirian TPS ini setelah adanya surat resmi dari KPU RI No 553/2018, pada 5 Juni 2018 lalu. Anggota KPU Jatim, Choirul Anam menjelaskan, alasan pendirian 2 TPS bagi pengungsi Syiah [] LogistikPilgub Jatim yang didistribusikan ke 20 PPK di Kabupaten Tuban dikemas dalam kardus mie instan dan air mineral. Begini kata KPUD Tuban Minggu, 26 Desember 2021 1lX2F. Pelipatan surat suara Pilgub Jatim Pekerja melipat dan menyortir surat suara Pilgub Jatim di KPU Ngawi, Jawa Timur, Rabu 23/5/2018. Sebanyak lembar surat suara termasuk tambahan 2,5 persen surat suara cadangan tersebut selanjutnya akan didistribusikan ke 128 Tempat Pemungutan Suara yang tersebar di 16 kecamatan di Ngawi. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto Surabaya - Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur telah mendistribusikan logistik surat suara untuk gelaran Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jatim 2018 sebanyak lembar ke 26 Kabupaten/Kota. Menurut KPU, surat suara yang terdistribusi baru sebesar 66 persen dari kebutuhan surat suara di 38 Kabupaten/Kota di Jatim yang mencapai lembar."Sampai tadi malam sudah terdistribusi sekitar 66 persen. Sisanya 34 persen atau sekitar lembar surat suara untuk 12 kota/kabupaten akan didistribusikan mulai hari ini sampai tanggal 30 Mei. Dari total kebutuhan sekitar lembar surat suara di tambah 2,5 persen per TPS," kata Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik KPU Jatim, Dewinta Hayu Sinta kepada wartawan, Senin 28/5/2018. Proses pendistribusiannya sendiri dikirim langsung dari pemenang tender, yakni PT Pura Baru Tama, Kudus ke KPU Kabupaten/Kota yang dituju. "Pendistribusiannya langsung dari percetakan pemenang tender ke KPU 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur," paparnya. Setelah itu, masing-masing Kabupaten/Kota melakukan penyortiran surat suara untuk dipilih mana surat suara yang rusak dan mana yang bisa digunakan untuk proses pemilihan suara yang rusak, lanjut Dewinta, dipastikan akan dikirim kembali ke pemenang tender untuk dibuatkan penggantinya."KPU di Kota/Kabupaten yang sudah didistribusikan surat suara saat ini sedang memilih surat suara yang rusak atau yang baik untuk pemungutan suara. Setelah itu akan di-packing dengan peralatan lainya seperti bantalan, tinta, formulir dan lainnya," ungkap juga mengakui jika surat suara yang sudah tercetak di PT Pura Baru Tama telah disetujui oleh KPU Jatim dan kedua paslon. "Surat suara sudah melalui approval dari kedua pasangan calon bawaslu dan KPU Jatim," juga telah memprioritaskan beberapa daerah yang terjauh di Provinsi Jawa Timur untuk mendapatkan distribusi surat suara terlebih dahulu."Untuk letak geografis yang jauh seperti Sumenep dan Pulau Bawean, Gresik sudah kami distribusikan dahulu. Saat ini surat suara sedang dalam tahap sortir di KPU Kabupaten Gresik dan Sumenep," tutupnya. lll/lll Surabaya - Drama Pemilihan Gubernur Pilgub Jawa Timur 2018 begitu menarik untuk disimak. Sebab Khofifah Indar Parawansa akhirnya unggul dalam kontestasi ini setelah tiga kali mencalonkan di kali ketiga ini Mantan Menteri Sosial tersebut akhirnya dapat mengalahkan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang juga calon petahana. Drama sudah dimulai sejak akhir tahun 2017 atau ketika pasangan calon masing-masing baru dibentuk. Awalnya Gus Ipul memperkenalkan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas sebagai wakilnya. Meski menjabat di kabupaten ujung timur Pulau Jawa, namun nama Anas cukup tersohor lantaran berhasil meraih berbagai penghargaan tingkat nasional hingga internasional di bidang pemerintahan. Anas yang dinilai cerdas juga digadang-gadang mampu meraup suara generasi milenial. Selain itu, berbagai inovasi dan ide segar Anas dalam memperkenalkan potensi Banyuwangi, disebut bisa dituangkan dalam skala lebih besar, yaitu di Grandyos ZafnaTak mau ketinggalan, kubu Khofifah pun mulai memperkenalkan wakilnya. Tak kalah cerdas, wakil Khofifah diisi oleh Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak. Selain muda, suami selebriti Arumi Bachsin ini juga dikenal berhasil membawa banyak perubahan di Trenggalek, kendati menjadi pasangan bupati-wakil bupati termuda di Indonesia bersama Mochamad Nur Arifin. Selain itu, Emil yang masih muda dinilai bisa menjadi magnet untuk meraup suara dari sayang, euforia itu tak berlangsung lama. Di awal tahun 2018, kubu Gus Ipul-Anas diserang isu tak sedap. Beberapa foto lama Anas yang memperlihatkan dirinya di mobil dengan seorang wanita tersebar. Anas pun mundur perlahan dalam perebutan kursi politik di Jatim dan memilih fokus memajukan tokoh pun mulai disodorkan untuk menjadi pendamping Gus Ipul, mulai dari Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Bupati Ngawi Budi Sulistyono alias Kanang, hingga Wasekjen PDIP Ahmad Basarah. Namun yang mengejutkan, di detik-detik terakhir pengumuman pasangan calon, Gus Ipul akhirnya resmi menggandeng Puti Guntur Soekarno, anggota DPR RI yang juga cucu Proklamator Bung Karno. Puti dinilai menjadi figur yang nasionalis dan cocok bersanding dengan Gus Ipul yang ide dan gagasan pun dimulai. Pasangan Khofifah-Emil menduduki nomor urut 1 dengan visinya yang bertajuk Nawa Bhakti Satya, sementara Gus Ipul-Mbak Puti ada di nomor urut 2 dengan 9 program unggulan mulai dari Dik Dilan Pendidikan Digratiskan Berkelanjutan hingga Seribu Dewi Seribu Desa Wisata.Panasnya Debat Pilgub JatimDalam Pilgub Jatim, debat paslon digelar selama tiga putaran. Putaran pertama bertemakan Kesejahteraan Rakyat dihelat pada Selasa 10/4/2018, debat putaran kedua mengusung tema Ekonomi dan Pembangunan yang digelar Selasa 8/5/2018, dan debat pamungkas dengan tema Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik, pada Sabtu 23/6/2018.Menariknya, pada debat terakhir, kedua paslon diharuskan menjawab dengan berbahasa Jawa. Debat pun berlangsung cukup seru. Keduanya saling beradu gagasan dan performa terbaiknya. Penonton disajikan saat Khofifah dan Gus Ipul berbicara bahasa Jawa campuran dengan Bahasa Indonesia. Bahkan di beberapa kesempatan, keduanya juga mencampur dengan Bahasa Jawa Ngoko kasar."Kulo besyukur Jawa Timur niki gadah kathah pihak-pihak swasta ingkang kerso ndamel pelayanan bencana kalih Pemerintah propinsi Jawa Timur. Swasta-swasta ini punya hubungan sing cedek kalih pemerintah. Tiap tiga bulan ngumpul mbahas macem-macem yang bisa di...yang saget damel antisispasi lek wonten bencana," ujar Gus Ipul saat menjawab soal penanganan Zaenal EffendiSementara Khofifah menanggapi pertanyaan tentang pusat data di pemerintahan yang berbeda-beda, yang membuat pemerintah sulit untuk mencocokkan data dengan baik. Pertanyaan ini dijawab Khofifah dengan tutur Jawa."Kala wau pertanyaan niku sami dilontarkan panelis. Bahwa dinten meriko sesungguhnya banyak negoro-negoro lintu sampun milai industri sekawan titik nol. Lah meniko sedadosipun datanipun integrasikan," kata hanya itu, beberapa kali pasangan calon melakukan serangan kepada lawannya. Wakil Khofifah, Emil Dardak juga beberapa kali menyerang cawagub lawannya, Puti Guntur Soekarno. Salah satunya adalah soal pembahasan mengenai efisiensi anggaran."Efisiensi menjadi kunci untuk mengurangi beban anggaran. Anggaran yang tidak perlu, harus dihilangkan," kata tidak setuju dengan jawaban Puti. "Kami sudah merasakan menganggarkan sendiri. Melakukan efisiensi, kami sudah lakukan," menarik dalam debat ini juga terjadi saat Khofifah menyanjung kepemimpinan Soekarwo saat menjadi gubernur. Ia melempar pujian untuk Pakdhe Karwo soal pelayanan publik."Saya mengapreasiasi kinerja pemerintahan saat ini yang dipimpin oleh Pakde Karwo yang berhasil memberikan pelayanan publik yang maksimal. Tentu harus dikonfirmasi kembali untuk kembali bisa melayani masyarakat semakin lebih baik," tutur Deny Prastyo Utomo/FilePernyataan Khofifah langsung disambar Gus Ipul. Dia mengingatkan, wakil Pakdhe Karwo adalah dirinya. Ini seakan mengesankan, dengan Khofifah menyanjung Pakde Karwo, itu berarti dia juga memuji Gus Ipul sebagai wakilnya."Terima kasih, yang terakhir tadi mengapresiasi kinerja Pak Gubernur, dan itu Wakilnya saya," kata Gus Ipul disambut keriuhan penonton dalam debat akhir segmen, pasangan calon diminta untuk memberikan closing statement. Khofifah meminta restu kepada masyarakat Jawa Timur. "Kami mohon doa kami mohon pangestu, mudah-mudahan kami mendapat akan mendapat kepercayaan masyarakat Jawa Timur," kata Gus Ipul dan Puti bergantian berbicara. Gus Ipul meminta dukungan masyarakat Jatim untuk memilihnya dan Puti. Namun dia juga sempat menyampaikan harapan agar program-programnya bisa difasilitasi apabila Khofifah-Emil yang memenangkan Pilgub Jatim."Kalau Bu Khofifah yang menang, kita titpkan aspirasi kita. Tapi jika saya yang menang tidak akan ada lagi nomor satu, nomor dua. Semua warga Jawa Timur Kabeh Sedulur Kabeh Makmur," kata Gus Menangkan Pilgub JatimSetelah 'menanti' selama 10 tahun, Khofifah Indar Parawansa akhirnya berhasil menduduki kursi Jatim 1 setelah gagal dalam dua pilkada Jatim 2018 merupakan kali ketiga Khofifah maju sebagai cagub. Pada pilgub kali ini, Khofifah bersama Emil Dardak diusung oleh Partai Demokrat, Golkar, NasDem, PPP, Hanura, dan mengalahkan pasangan lawannya, Saifullah Yusuf Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno yang diusung oleh PDIP, PKB, PKS, dan Partai Gerindra. Dalam dua Pilgub sebelumnya, Khofifah dikalahkan pasangan Soekarwo-Saifullah di Pilgub 2018, Khofifah didukung Soekarwo, yang selama dua kali pilgub merupakan lawannya. Ini lantaran pria yang akrab disapa Pakdhe Karwo itu merupakan Ketua DPD Demokrat. Di Pilgub Jatim sekarang, Pakdhe Karwo memberikan dukungan kepada di malam pengumuman kemenangannya. Foto Hilda Meilisa Rinanda/FileKomisi Pemilihan Umum KPU Jatim secara resmi menetapkan paslon nomor urut 1 Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim setelah mengumpulkan hasil perolehan suara Khofifah-Emil yang mencapai 53,55 persen atau suara."Jumlah suara pasangan calon nomor urut 1 sebanyak atau 53,55 persen dari jumlah suara sah atas nama Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak sebagai Gubernur dan wakil Gubernur terpilih Jatim," ujar Ketua KPU Jatim Eko Sasmito saat membacakan surat keputusan di Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Terpilih Pilgub Jatim, Selasa 24/7/2018.Khofifah kemudian mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak, mulai aparat kepolisian dan TNI yang turut mengamankan hingga masyarakat yang dewasa dalam berpolitik."Kerja keras semua elemen, terutama dari jajaran kepolisian, TNI, dan seluruh penyelenggara pilkada. Kedewasaan masyarakat akhirnya pilkada di Jatim berjalan dengan sangat penuh hangat, pendewasaan politik, kekerabatan dan saling menghargai," syukur, dalam pidato kemenangannya, Khofifah menyampaikan salam kepada rivalnya di Pilgub Jatim, Gus Ipul. Ia juga memberi apresiasi bagi partai-partai pendukung Gus Ipul-Puti."Saya dan mas Emil juga bersama-sama menyampaikan salam hormat kepada saudara kami paslon no 2 Gus Ipul dan Mbak Puti dan seluruh partai pendukung," sebut Khofifah. lll/lll